31. ARAB SPRING (Part 2)

5. SURIAH 

✳️Latar Belakang Sebelum Arab Spring

Presiden: Bashar al-Assad (berkuasa sejak 2000, menggantikan ayahnya, Hafez al-Assad). Pemerintahan otoriter, dengan partai tunggal Ba’ath.

Mayoritas penduduk: Sunni.

Pemerintah didominasi oleh minoritas Alawi (sekitar 12% dari populasi, cabang Syiah). Sudah ada ketegangan lama antara rezim Alawi dan mayoritas Sunni.
---
🧭Arab Spring: Awal Protes (2011)

Maret 2011: terinspirasi Tunisia & Mesir, protes damai muncul di kota Daraa (selatan). Dipicu oleh penangkapan & penyiksaan anak-anak yang corat-coret grafiti “Rakyat ingin jatuhkan rezim”.

Tuntutan awal: reformasi politik, kebebasan, mengakhiri korupsi (bukan penggulingan Assad).
---

🧭Reaksi Brutal Rezim Assad

Demonstrasi awalnya damai, tapi pasukan keamanan merespons dengan penembakan dan kekerasan brutal. Kekerasan negara memicu protes semakin meluas ke kota lain (Homs, Hama, Aleppo, Damaskus).

Tuntutan berubah dari reformasi → penggulingan Assad.
---

🧭Perang Saudara Dimulai

2012: Protes berubah jadi konflik bersenjata.
Pembelotan tentara → terbentuk Free Syrian Army (FSA), oposisi bersenjata.

Rezim Assad tetap kuat berkat:

-->Pasukan elit (Divisi 4, Garda Republik).
-->Dukungan Rusia & Iran.
---

🧭Munculnya Dimensi Sektarian & Geopolitik

-->Mayoritas oposisi: Sunni.
-->Rezim Assad: Alawi, didukung Syiah Lebanon (Hizbullah) & Iran.
-->Perang jadi Sunni vs Syiah (Alawi) di beberapa wilayah.

Tapi sebenarnya juga:

-->Persaingan geopolitik (AS-Turki-Qatar vs. Rusia-Iran).
-->Konflik etnis: Kurdi di utara (YPG/YPJ) membentuk wilayah otonom.

---
🧭ISIS dan Kekacauan Lebih Besar

-->2013-2014: Munculnya ISIS (berasal dari Irak), menguasai wilayah luas (Raqqa, Deir ez-Zor).

-->2014: ISIS Bangkit
Juni – ISIS proklamirkan “Khilafah” (di Raqqa & Mosul, Irak). ISIS kuasai Deir ez-Zor & wilayah luas timur Suriah.
ISIS melawan semua: rezim Assad, FSA, Kurdi.

-->Dunia internasional kaget → koalisi internasional (AS, Eropa) melawan ISIS.
---

🧭Intervensi Asing

Rusia (2015): Kirim pasukan & serangan udara untuk dukung Assad. Ini sangat penting, bikin Assad tetap berkuasa.

Iran & Hizbullah Lebanon: Pasok pasukan dan senjata ke Assad.

Turki: Dukung beberapa kelompok oposisi & kuasai zona di utara.

AS & Barat: Dukung oposisi “moderat” dan Kurdi (SDF).

Bashar al-Assad telah lengser dari kekuasaan. Rezimnya runtuh pada 8 Desember 2024 setelah serangan cepat oleh koalisi oposisi yang dipimpin oleh Hay'at Tahrir al-Sham (HTS) dan didukung oleh Tentara Nasional Suriah (SNA) yang disokong Turki.


6. BAHRAIN (2011)

Awal:

Mayoritas Syiah menuntut reformasi dan hak politik.

Rezim Sunni Al Khalifa menindak tegas.

Hasil:
Intervensi militer GCC (Saudi, UEA) untuk mendukung monarki (pemerintah).

Gerakan protes Syiah gagal, tetap di bawah represi.
---

7. Efek “Arab Spring” Lainnya

-->Negara seperti Aljazair, Maroko, dan Yordania juga mengalami protes, tetapi berhasil “meredam” dengan reformasi terbatas dan konsesi ekonomi.
---

Kesimpulan: Jalur Arab Spring

🔥Tunisia: Revolusi berhasil, demokrasi.

⚔️Mesir: Revolusi berhasil, tapi kembali ke militer.

💥Libya, Yaman, Suriah: Revolusi berubah jadi perang saudara.

💦Bahrain: Revolusi ditindas habis oleh rezim. Berhasil dipatahkan 

😇Negara lain: “moderat” lewat reformasi terbatas.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

1. Asal Mula Konflik Palestina - Israel: Ringkasan Sejarah (Part 1)

14. DIALOG DENGAN KONTRA HAMAS (Part 2)

9. Kritik Atas Perjanjian Oslo